Pertandingan antara Manchester United dan Manchester City selalu menjadi magnet bagi para pencinta sepak bola dunia. Tak hanya karena rivalitas klasik dua klub besar dari kota Manchester, namun juga karena intensitas dan drama yang kerap terjadi di lapangan. Jelang duel terbaru ini, mari kita simak prediksi Man United vs City berdasarkan statistik, performa terkini, kondisi pemain, dan rekor pertemuan.
Musim 2024/2025 bisa dibilang bukan musim terbaik bagi kedua tim Manchester. Manchester United masih kesulitan mempertahankan konsistensi di bawah asuhan Ruben Amorim, sementara Manchester City juga tampil di bawah ekspektasi walaupun masih bersaing di papan atas klasemen.
United menelan kekalahan tipis 1-0 dari Nottingham Forest pada laga terakhir mereka. Kekalahan itu menjadi kekalahan ke-13 di Premier League musim ini, hanya satu lagi dari menyamai rekor kekalahan terbanyak klub dalam satu musim Premier League.
Masalah utama United terlihat jelas dari produktivitas lini depan. Dengan hanya 37 gol dari 405 percobaan, rasio konversi mereka hanya 9.1%—terburuk ketiga di liga. Sementara di lini belakang, mereka kerap kebobolan lebih dulu, hanya kalah dari Leicester dalam hal kebobolan gol pembuka.
City baru saja menang 2-0 atas Leicester City dan menjaga posisinya di lima besar klasemen. Namun performa musim ini tetap dianggap menurun jika dibandingkan dengan musim-musim sebelumnya di bawah asuhan Pep Guardiola.
City musim ini rata-rata mencetak 1.9 gol per pertandingan dan kebobolan 1.33 gol—angka tertinggi sepanjang masa Pep di Premier League. Selain itu, mereka telah kehilangan 16 poin dari posisi unggul, yang merupakan rekor terburuk selama kepemimpinan Pep.
Kabar baik bagi United, beberapa pemain kembali dari cedera. Harry Maguire, Mason Mount, dan Leny Yoro sudah kembali merumput. Kobbie Mainoo dan Luke Shaw juga berpotensi masuk dalam skuad. Namun, Amad Diallo, Jonny Evans, dan Ayden Heaven masih dalam tahap pemulihan.
Bruno Fernandes tetap menjadi kunci permainan Setan Merah. Ia telah terlibat dalam 21 gol di Old Trafford musim ini (12 gol, 9 assist) dan berpeluang mencetak rekor assist dua digit untuk ketiga kalinya sejak 2020.
City akan tampil tanpa Erling Haaland, yang cedera pergelangan kaki. Striker pengganti Omar Marmoush kemungkinan akan kembali menjadi starter setelah mencetak lima gol di Premier League, semua di kandang.
Kevin De Bruyne, yang baru saja mengumumkan bahwa musim ini akan menjadi musim terakhirnya bersama City, diperkirakan akan tampil di derby terakhirnya. Namun Rodri, John Stones, Nathan Aké, dan Manuel Akanji masih absen karena cedera.
Manchester United tidak terkalahkan dalam tiga pertemuan terakhir melawan City di semua kompetisi (2 menang, 1 imbang). Terakhir kali mereka punya rekor lebih baik dari ini terjadi di 2010-2011.
City punya rekor tandang apik di Old Trafford. Mereka telah menang sembilan kali di Premier League, lima di antaranya di bawah Guardiola. Namun, sejak 2015, laga ini terkenal dengan dominasi tim tamu, dengan 10 kemenangan dari 18 pertemuan terakhir dimenangkan oleh tim tandang.
Menurut superkomputer Opta, Manchester City diunggulkan dengan 43.8% peluang menang. Manchester United hanya diberi 30.7% kemungkinan menang, sementara hasil imbang berada di angka 25.4%.
Mengingat absennya Haaland dan inkonsistensi United, pertandingan ini diprediksi berjalan ketat. Bruno Fernandes bisa menjadi pembeda jika tampil prima, sementara City akan mengandalkan kedalaman skuad dan pengalaman di laga besar.
Derby Manchester selalu penuh kejutan. Meski United unggul dalam pertemuan terakhir, City masih menjadi favorit dalam laga ini. Ketidakhadiran Haaland menjadi kerugian bagi tim tamu, tetapi kualitas City tetap tidak bisa diremehkan. Akankah Bruno Fernandes kembali menjadi pahlawan? Ataukah Kevin De Bruyne akan menutup laga derbynya dengan kemenangan? Kita tunggu saja hasilnya!
Baca Juga: Prediksi Barcelona vs Real Betis: Pertandingan Sengit di La Liga